Laman

Minggu, 18 Oktober 2009

Cara Memperoleh Hikmat Dari Tuhan


“Maka berikanlah kepada hamba-Mu ini hati yang faham menimbang perkara untuk menghakimi umat-Mu dengan dapat membedakan antara yang baik dan yang jahat, sebab siapakah yang sanggup menghakimi umat-Mu yang sangat besar ini?” 1 Raja-raja 3:9



Ayat di atas merupakan permintaan Salomo kepada Tuhan ketika Tuhan memberi kesempatan kepadanya untuk meminta sesuatu kepadaNya. Karena masih muda dan belum berpengalaman, Salomo meminta hikmat untuk memimpin bangsa Israel. Tuhan mengabulkan permintaan Salomo dan bahkan memberikan bonus kepadanya yaitu kekayaan, kemuliaan dan umur yang panjang.


Dalam kehidupan kita sebagai umatNya, kita memerlukan hikmat dari Tuhan agar kita senantiasa berjalan di dalam rencanaNya. Berbagai masalah yang datang memerlukan keputusan yang tepat agar kita tidak salah langkah.


Bagaimana cara memperoleh hikmat yang dari Tuhan ?


Takut akan Tuhan

“Takut akan TUHAN adalah permulaan pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan” Ams 1:7

Salomo hidup mengikuti ketetapan-ketetapan Daud, ayahnya (1 Raj 3:3). Apa yang dijalani Daud semasa hidupnya, pergumulannya, kesesakan, kejatuhan dalam dosa, bahkan kemenangan demi kemenangan yang diraihnya, semuanya itu dijalani dengan memiliki hati yang berkenan di hadapan Allah( hati yang mau bertobat dan bangkit dari kegagalan). Dan semuanya itu diajarkan kepada anaknya Salomo. Kehidupan yang takut akan Tuhan mendatangkan hikmat bagi Salomo. Seiring dengan bertambahnya waktu, hikmat yang Tuhan berikan kepada Salomo semakin terasah dan makin tajam. Terbukti dari kitab-kitab yang berisi tulisan Salomo (Amsal, Pengkotbah, Kidung Agung). Begitu luar biasa hikmat yang turun atas Salomo. Ini semua dimulai dari sikap hati yang takut akan Tuhan, hormat akan Tuhan, dan tunduk akan Tuhan.



Taati apa yang menjadi perintah-perintahNya. Lakukan semua firmanNya.



Berjalan dalam Roh

“Tetapi kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam Roh, jika memang Roh Allah diam di dalam kamu. Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukan milik Kristus” Rom 8:9

Roh Kudus merupakan penolong bagi kita (Yoh 14:16-17). Roh Kudus dicurahkan untuk menjadi penuntun bagi umat Tuhan. Dengan hidup mengandalkan Roh Tuhan-lah kita dapat mengerti apa yang menjadi rencanaNya. Kita harus belajar hidup dalam Roh dan berjalan dalam Roh. Dengan mengalir mengikuti tuntunan Roh Kudus, maka hikmat Tuhan juga akan mengalir tepat pada saat dibutuhkan. Pada saat masalah datang dan pada saat pilihan harus dilakukan, maka saat itulah Roh Kudus akan membantu kita dengan memberikan hikmat tentang apa yang harus kita perbuat atau apa yang harus kita lakukan.

Latih kepekaan untuk hidup dalam Roh. Perbanyak jam doa dan pelajari firman Tuhan.


Dengan takut akan Tuhan dan hidup berjalan dalam Roh, maka hikmat dari Tuhan akan mengalir dalam kehidupan kita. Pola pikir kita akan dibaharui dan menjadi semakin bijaksana dalam Tuhan. Banyak orang akan diberkati melalui kehidupan kita.

sumber: Pelitahidup.com 
adaptasi secukupnya


Tidak ada komentar:

Posting Komentar