Laman

Sabtu, 05 Desember 2009

EMPAT KUALITAS GAYA HIDUP


Masa sukar pasti datang apabila hidup Anda membuat perbedaan. Tetapi sebelum itu, ada empat resolusi pribadi yang harus Anda buat yang akan mencegah Anda menuangkan bensin ke atas api masa sukar. Bangunlah keempat kualitas ini ke dalam gaya hidup Anda supaya selalu ada di sana ketika ada kebutuhan. Akan lebih baik jika Anda melakukannya.

Jangan keraskan hatimu

Selalu jaga hati yang lembut yang siap untuk mengampuni orang lain. Yesus mengajarkan kita untuk berdoa: "Ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami" (Matius 6:12). Sebenarnya, jika kita mengeraskan hati kita dan menolak mengampuni orang lain karena apa yang sudah mereka perbuat kepada kita, maka kita menanggung resiko dosa kita sendiri tidak diampuni (Matius 6:14-15).


Perhatikanlah nuansa bahasa Anda
Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia. 
(Efesus 4: 29)

Kita tidak hanya perlu memperhatikan apa yang kita ucapkan, tetapi juga perlu memperhatikan bagaimana kita mengucapkannya. Sekedar salah ucap, nada suara, ungkapan sinis atau bahkan sikap diam dapat memancing lebih jauh mereka yang cenderung menjadi musuh kita. Setiap pagi saya berdoa, khususnya untuk melawan godaan menggunakan perkataan yang tajam.

Jangan membawa-bawa kegagalan masa lalu
"Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang." (2 Korintus 5:17)

Orang yang Anda hadapi mungkin pernah membuat kesalahan serius yang kebetulan Anda ketahui. Jangan tunduk pada godaan untuk membuat orang itu tampak buruk dan menempatkan dia pada sikap defensif dengan membawa-bawa kotoran masa lalu. Hadapilah hanya masalah yang sekarang. Jika Tuhan mengampuni dosa kita yang lalu, maka kita pun harus begitu.

Jangan pernah katakan "Kan sudah kukatakan!"
Tetapi kasih karunia, yang dianugerahkan-Nya kepada kita, lebih besar dari pada itu. Karena itu Ia katakan: "Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati."
(Yakobus 4: 6)

Saya harus terus berjaga terhadap hal ini karena saya sering melihat implikasi masa depan yang terkait dengan perbuatan sekarang sebelum orang lain dapat melihatnya. Sebenarnya, mengatakan "Kan sudah kukatakan!" dapat diringkas menjadi manifestasi keangkuhan. Kerendahan hati mengatakan untuk membiarkan orang lain memuji Anda, dan jika tak seorangpun kebetulan berpikir untuk melakukannya, berdiri sajalah di belakang dan biarkan orang lain memperoleh penghargaan, walaupun Anda mungkin berpikir Anda layak mendapatkannya.


Manakah diantara 4 sikap ini yang menjadi kebiasaan Anda?

sumber: Jawaban.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar